Jelang Akhir Masa Jabatan, Dewan Desak Gubernur ASS Tuntaskan ‘Janji Politik’

  • Bagikan
Andi Sudirman Sulaiman saat dilantik menjadi Gubernur Sulawesi Selatan oleh Presiden Joko Widodo.

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Jelang masa berakhirnya masa jabatan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman (ASS), sejumlah fraksi di DPRD Sulsel meminta agar ASS menuntaskan janji-janji "manis" politiknya saat kampanye di Pilgub 2018 lalu.

Hal ini disampaikan fraksi di DPRD Sulsel saat menggelar paripurna reses di daerah pemilihan masing-masing yang berlangsung di DPRD Sulsel, Senin (28/8/2023) malam.

Desakan itu salah satunya datang dari fraksi PKS, yang dibacakan anggota DPRD Sulsel, Sri Rahmi. Dia mengatakan, fraksi PKS DPRD Sulawesi Selatan melihat masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera dibenahi oleh Pemerintah Provinsi sekaitan dengan janji politiknya mengingat masa jabatan gubernur sudah di ujung periode.

"Janji politik tersebut harus segera diuraikan lebih teknis oleh OPD terkait dengan harapan akan dimaksimalkan oleh pejabat Gubernur selanjutnya," ujarnya.

Menurutnya, secara garis besar, permasalahan dan usulan/aspirasi yang berhasil diserap dapat di sampaikan sebagai berikut. Pertama, Mohon agar Pemerintah Sulawesi Selatan fokus untuk memberikan solusi sebagai upaya percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Tercatat ada beberapa point permasalahan mendasar dalam aspek ekonomi misalnya menumbuhkan ekonomi sektor pertanian maka dipandang perlu Pemprov Sulsel mengoptimalkan peran penyuluh pertanian, menyediakan fasilitas alsintan, bantuan bibit dan pupuk pertanian, memperhatikan infrastruktur jalan tani dan irigasi serta kepastian Nilai Tukar Petani (NTP).

Hal serupa juga disuarakan oleh nelayan dengan permohonan bantuan jaring nelayan, bibit rumput laut dan mangrove, permohonan akses kemudahan untuk mendapatkan mesin perahu atau bahkan perahu nelayan, alat tangkap dan kolam bio-flok untuk perkotaan.

Selain itu, pihaknga juga meminta kepada Pemprov untuk proaktif melakukan program stimulus berupa pelatihan keterampilan dan kemudahan akses modal usaha untuk UMKM.

  • Bagikan