Gerilya NasDem Belum Usai

  • Bagikan

Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Kekaderan (OKK) DPW NasDem Sulsel, Tobo Hairuddin mengatakan “politik membajak” Partai NasDem merupakan kerja-kerja politik internal partai. Dia mengaku pihaknya terus membuka ruang kepada siapa saja yang ingin bergabung dengan partai tersebut.

“Kami membuka ruang ke seluruh masyarakat yang ingin bergabung dengan NasDem. Bukan hanya tokoh tapi di luar itu bisa juga bergabung dengan NasDem,” ujar Tobo.

Untuk target kemenangan, pastinya dia berupaya agar bisa menjadi pemenang Pemilu 2024 nanti. Pada awal mengikuti Pemilu 2014 lalu, NasDem mampu menjadi pemenang ke-4 di Sulsel dan 2019 naik menjadi pemenang kedua. Dari 7 kursi menjadi 12 kursi.

“Kalau kami bisa ciptakan stabilitas internal, Insya Allah publik bisa memberikan kepercayaan kepada Nasdem (jadi pemenang Pemilu),” tuturnya.

Selain beberapa tokoh politik, Tobo pun menyebutkan masih ada yang yang akan bergabung dengan NasDem di tahun 2022 ini. Namun dirinya tidak ingin menyebutkan namanya. “Ada beberapa tokoh yang ingin bergabung karena partainya sulit berkiprah di nasional dan kami sudah melakukan komunikasi, kalau namanya belum bisa kami sebutkan,” jelasnya.

Sekretaris NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif mengatakan, pihaknya fokus memperkuat struktur dan infrastuktur politik dalam tiga tahun menuju Pilgub Sulsel 2024. “Kami konsolidasi dan penguatan struktur karena ingin memastikan kepengurusan lengkap hingga ke tingkat ranting, kelurahan, hingga desa,” kata Syaharuddin Alrif.

Menurutnya Partai NasDem Sulsel di bawah kepemimpinan Rusdi Masse terus membangun struktur dan infrastruktur politik menatap pemilu dan pilkada serentak 2024. Pihaknya sudah menyiapkan sejumlah strategi.

“Apalagi ditambah kekuatan sejumlah kepala daerah milik partai NasDem. Kami NasDem nomor dua di Sulsel, dari periode lalu urutan empat lima naik urutan dua. 2024 kami bercita-cita jadi nomor 1 di Sulsel,” jelas Syahar.

  • Bagikan